Site icon Buddha-Gotama

Bahagianya jadi kalyāṇamitta (teman baik)

A. Empat ciri kalyāṇamitta:

1. Penuh saddha (keyakinan) pada Buddha, Dhamma & Saṅgha;

2. Penuh moralitas (sīla), terutama malu melanggar sila & takut dengan akibatnya;

3. Penuh cāga (kedermawanan): suka berdāna, menolong orang lain dll; dan

4. Penuh pañña (kebijaksanaan), terutama mengerti perbuatan mana yang baik atau buruk, benar atau  salah sesuai dengan Dhamma.

B. Keuntungan kita sebagai kalyāṇamitta

I. Bagi diri sendiri:

i. Penampilan tenang, teduh dan ramah;

ii. Pikiran positif sehingga tenang;

iii. Dapat terhindar dari penyakit-penyakit yang sering menyerang orang yang tidak baik;

iv. Percaya diri ketika berjumpa dengan siapa pun karena tidak ada rasa bersalah, siap memaafkan orang lain dll;

v.  Tidur nyenyak, bangun dan juga bekerja dengan tenang;

vi. Mampu mengendalikan indranya sehingga setiap perbuatannya sangat terkendali; 

vii. Perkataan penuh rasa sila, persahabatan dan menyejukkan orang-orang yang ditemuinya;

viii. Berasa aman di mana pun karena berasa bersahabat dengan siapa pun; 

ix. Ramah kepada siapa pun karena tahu keramahan adalah salah satu kebajikan dan berkah utama; 

x. Dll.

II. Sehubungan dengan orang lain:

  1. Pintu rumah dan kantor mereka terbuka bagi kita sehingga terbuka banyak peluang untuk berteman jangka panjang, berbisnis maupun berorganisasi bersama-sama; 
  2. Mereka menyapa kita dengan ramah ketika melihat kita; 
  3.  Mereka siap menjamu kita dengan penuh percaya, hormat dan ramah-tamah;
  4.  Mereka merasa nyaman dan aman ketika berada di dekat kita dan ketika berbicara tentang apa pun; 
  5. Siap membantu jika diperlukan;
  6. Percaya pada perkataan, usul dan informasi lain dari kita; 
  7. Mereka senang membicarakan hal-hal yang baik tentang kita dengan teman dan relasi bisnis mereka sehingga nama kita harum di mana-mana; 
  8. Banyak anggota keluarga, tetangga dan teman kita mememiliki rasa hormat dna kagum pada kita;
  9.  Orangtua, saudara, saudari, anak, mantu, besan dan teman kita bangga ketika membicarakan kita; 
  10. Jika berbisnis, banyak pabrik, supplier, agen, distributor dll percaya pada kita dan memberikan banyak kemudahan pembayaran, harga dll sehingga bisnis kita tumbuh dengan cepat dan sehat;

xi. Para pegawai akan rajin dan jujur pada kita karena kita adalah teladan mereka;

III. Sehubungan dengan makhluk lain:

1. Binatang merasa nyaman dan aman ketika berjumpa dengan kita karena kita tidak mengancam     mereka; kita bahkan siap membantu mereka jika perlu;

2. Makhluk-makhluk lain yang baik akan suka berdekatan dengan kita dan bahkan siap menolong ketika diperlukan.

IV. Ketika menjelang wafat

1. Pikiran tenang menjelang wafat sehingga dapat lahir kembali di alam bahagia, bahkan surga;

2. Pikiran yang penuh saddha, sila, caga dan panna itu akan terbawa ke alam yang baru sehingga menjadi warga baru yang terhormat di mana pun.

C. Bagi Dhamma

1. Semakin banyak orang menjadi Buddhis yang baik; 

2. Dhamma semakin dihargai oleh golongan lain

D. Cara mantap untuk menjadi Sotapanna (makhluk suci tingkat pertama) 

1. Karena ke-4 ciri kalyāṇamitta di atas, jika saddha dominan, dapat menjadi saddhanusarin (cula sotapanna atau sotapanna kecil); 

2. Jika panna dominan, dapat menjadi dhammnusarin (cula sotapanna atau sotapanna kecil) 

3. Jika tidak mencapai tingkat kesucian yang lebih tinggi, cula sotapanna akan menjadi sotapanna penuh menjelang wafat; 

4. Sotapanna selamat dari kelahiran kembali di alam-alam rendah (neraka, binatang, peta, asura) dan pasti menuju Nibbana paling banyak sesudah 7 kelahiran kembali; dan

5. Jika lahir kembali di alam manusia, akan ada di keluarga yang luhur dan terhormat; jika di surga, akan menjadi dewa atau dewi yang berkedudukan tinggi.

Semoga bermanfaat. Silakan share dengan semua teman.

Terima kasih banyak.ggi.

Semoga bermanfaat. Silakan share dengan semua teman.

Terima kasih banyak.

Exit mobile version